-- WELCOME FRIENDS --

Selamat datang sahabat, selamat berkutat di dalam tulisan dan pikiranku

Sabtu, 12 September 2015

Montir

Assalamualaikum Wr Wb

Sudah hampir 2 tahun aku vakum dengan blogging activity. Ya,,teralihkan dengan another activity yang sangat menyita waktu, perhatian, emosi, dan air mata. *halaaah
Aku melihat tulisan terakhir ku di 3 November 2 tahun lalu, tentang Spion. Dan di statement terakhir ku aku menuliskan akan dan sedang mencari "montir" untuk spion ku yang patah.


Well, 2 tahun 10 bulan berlalu sejak tulisan tersebut. I guess (and I hope) kayaknya sudah menemukan "montir" itu.
3 bulan setelah tulisan terakhirku, sepertinya aku mengesahkan dia sebagai "montir" ku. And lebih dari setahun sudah dia mengisi hari-hari ku.

Allah mempertemukan kami dengan cara dan waktu yang sangat tidak diduga-duga. Lucu kadang mengingat lagi kejadian2 dulu saat aku dan dia masih "biasa" saja sampai jadi "tidak biasa" hingga akhirnya menjadi "luar biasa".

Hal-hal ajaib selalu aku rasakan ketika bersama sang "montir". Aku selalu merasakan kita adalah 2 makhluk Allah yang berbeda 180 derajat. Aku yang emosional, dia yang cool. Aku yang cerewet dia yang diam. Aku yang ekspresif, dia yang kalem. Awalnya aku merasa will it be OK?

Ya..seiring waktu berjalan, tidak 100% mulus, tapi so far aku merasa kami seperti magnet. Yang satu si kutub utara, yang satu si kutub selatan. Kami berbeda dan berlawanan posisi satu sama lain, tapi saling tarik menarik dengan begitu kuatnya.
(Lebay ya.... :p)

Pada akhirnya, aku menikmati saat2 aku bercerita dengan 1000 kata, dan dia menanggapi terkadang dengan hanya 100 kata :p

Pada akhirnya, aku menikmati saat2 kekonyolanku muncul, dan dia hanya tersenyum geli melihatku :p

Pada akhirnya, aku menikmati saat2 rindu, dimana waktu dan jarak kami tidak bisa membantu pertemuan kami.

Satu hal yang tidak bisa aku nikmati hingga saat ini, penantian untuk ikrar janji suci.
Hingga akhirnya aku pasrah dan menyerahkan semua pada Yang Maha Memiliki Hati ini.
Bukan karena tidak mau dan tidak ada niat, namun karena situasi dan kondisi yang sedang kami hadapi saat ini belum memungkinkan nya.
Semoga ini hanya sementara.
Semoga dia lah "montir" dan suami sejatiku selamanya

Jikalaupun Allah menghendaki skenario lain yang tidak sesuai dengan keinginan kami, aku hanya bisa pasrah dan ikhlas menerimanya. Dan montir ku kali ini, juga hanya akan jadi spion kehidupanku yang lainnya. Sampai aku bertemu dengan montir sejati ku.
Wallahualam
Wassalam

-masih di kamar kosan yg sama dgn 2 tahun lalu-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar